BEBERAPA CARA MALICIOUS SOFTWARE (MALWARE) MASUK KE SMARTPHONE
![]() |
Screenshot Image akun Twitter @BSSN_RI #JagaRuangSiber |
Smartphone atau ponsel atau hand phone atau gawai, gadget atau sebutan lainnya terhadap telepon pintar, kini sudah menjadi keniscayaan yang sepatutnya dimiliki masyarakat di era industri 4.0. Lantaran telah menjadi kebutuhan primer bagi setiap orang dan merupakan bagian dari gaya hidup (life style) masyarakat modern dewasa ini. Urgensi akan pentingnya smartphone bagi setiap individu, menjadikannya tidak luput dari incaran para hacker untuk mengexploitnya karena terdapat data-data pribadi dan sensitif di dalamnya. Dikutif dari laman wikipedia, eksploit sendiri adalah sebuah kode yang menyerang keamanan komputer secara spesifik. Eksploit banyak digunakan untuk penentrasi baik secara legal ataupun illegal untuk mencari celah pada komputer tujuan. Sehingga kita perlu mengetahui gambaran cara malware dapat masuk, paling tidak bagaimana prilaku malware dapat tembus masuk ke dalam sistem pertahanan smartphone sehingga kita dapat melakukan upaya-upaya preventif untuk mengantisipasinya.
Sebagaimana diketahui, fasilitas dan fitur pada smartphone yang
beragam menjadi penunjang kegiatan sehari-hari. Akibatnya, berdampak muncullah
penyakit baru di era digitalisasi yaitu era di mana segala sesuatu serba
digital, yang dahulu belum pernah kita dengar sebelumnya, yaitu kecanduan gawai
yang tidak kalah berbahaya dengan kecanduan narkoba dan miras serta sejenisnya.
Ciri-ciri orang yang terindikasi sakau atau over dosis
terhadap smartphone adalah suka melamun saat barang tersebut tidak berada
digenggamannya. Terlalu asyiknya bermain smartphone hingga lupa waktu dan
makan. Asyik dengan dunianya sendiri sehingga tidak peduli dengan
sekelilingnya. Sulit diajak bicara karena pikiran terlalu fokus pada gawainya. Tidak
bisa dipungkiri mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi barang tersebut
selalu setia menemani 24 jam berada disamping pemiliknya. Sebagai intermezzo
saja, sangking pentingnya smartphone/hp sampai-sampai
ada pepatah mengatakan, “Lebih baik tertinggal dompet daripada tertinggal hp.” Begitu
parahnya kondisi kejiwaan seseorang yang sudah tercandu oleh gawai. Tak
berlebihan, tanpa kita sadari mungkin saja kita salah satu dari beberapa pecandu
(gawai) dan ketergantungan terhadap barang tersebut.
Betapa tidak kini smartphone berbasis Android maupun IOS serta berbasis sistem operasi lainnya, bukan
sekadar alat komunikasi semata namun dengan adanya smartphone mempermudah dan
membantu pekerjaan kita sehari-hari. Ada banyak hal yang dapat dilakukan oleh smartphone guna penyelesaian pekerjaan baik di rumah, sekolah maupun di
kantor misal membuat perhitungan matematika, membuat vidio dan mengedit vidio, merekam
gambar dan suara, hingga menjalankan aplikasi transaksi nontunai dan pekerjaan kompleks lainnya yang membutuhkan kecepatan dan ketepatan.
Seiring perkembangannya Smartphone yang semakin pesat namun
di dalam perjalanan terdapat tantangan terkait sistem keamanan, karena smartphone
ini bisa menjadi malapetaka bila salah di dalam perlakuan karena berpotensi
menjadi target para hacker untuk mengexploit karena di dalamnya tersimpan
banyak data-data pribad dan mungkin saja data-data perbankan yang merupakan data kredensial
sehingga bila jatuh ke tangan orang yang tidak berhak maka akan menjadi
malapetaka bagi pemiliknya. Untuk itu kita
perlu tahu bagaimana malware bisa masuk ke smartphone seseorang agar dapat diketahui
upaya pencegahannya, disamping itu kita bisa lebih waspada guna mengantisipasi apa-apa
saja yang harus kita perbuat terhadap smartphone agar tidak terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan yang dapat merugikan pemiliknya karena kehilangan
data-data penting akibat masuknya malware ke dalam smartphone kita.
Seperti yang saya kutif dari akun Twitter resmi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) RI : @BSSN_RI yang saya follow dengan hastag : #JagaRuangSiber, dengan tweet-annya yang menurut saya sangat bermanfaat serta memberikan edukasi kepada masyarakat luas termasuk saya pribadi yang saya bagikan di sini :
AWAS, Malware
Masuk ke SmartPhone Melalu 4 cara
UNDUHAN MALICIOUS
Smartphone
kini membuat kita mengesampingkan pertimbangan keamanan dan membabi buta
mencoba barbagai aplikasi baru walapun berasal dari sumber yang tidak resmi.
TIDAK
MENGAUPDATE SISEM OPERASI
Jika kita
tidak memperbaharui perangkat lunak secara teratur, maka perangkat kita menjadi
rentan.
MEMBUKA
PESAN MENCURIGAKAN/PHISING
Masih ada
anggapan bahwa keamanan smartphone tidak sepenting pengamanan komputer kerja
sehingga smartphone emakin berisiko menjadi pintu masuk malware.
MENGGUNAKAN
WI-FI TERBUKA
Mengakses
data sensitif melalui jaringan terbuka sangat rentan terhadap serangan
main-in-the middle attack dan malware.
![]() |
Screenshot Image Twitter @BSSN_RI #JagaRuangSiber |
Baca Juga : SOLUSI MENGATASI MASALAH GOOGLE ADSENSE YANG ERROR
Comments
Post a Comment
Silahkan memberikan komentar Anda disini namun seyogyanya masih dalam batas-batas etika dan norma-norma serta kaidah hukum yang berlaku. Dan sepatutnya juga tidak menyinggung pihak-pihak lain atau komentar yang berbau sara (suku, agama dan ras) dan penghinaan terhadap karakter serta nama baik seseorang. Thanks for visiting our blogs. Please comeback anytime you want. We always welcome you with arms wide open. Penulisrega